Resep Menghafal Alquran Menurut Kiai Amir Jamiluddin Pengasuh Pesantren Walisongo Cukir Jombang

PROBOLINGGO - Pengasuh Pesantren Walisongo, Jombang memberikan resep menghafal al-Qur'an pada saat beliau menerima santri baru asal Kepulauan Kangean, Selasa (20/09/22) di kediamannya, Jombang, Jawa Timur.

Katanya, orang yang menghafal al-quran harus mengurangi makan makanan yang membuat pikiran lemah dan mudah mengantuk.

Baca juga: Dekan FK : Ada 7 Jalur Masuk Fakultas Kedokteran UNAIR

"Kurangi makan makanan yang membuat pikiran lemah seperti kurangi mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak micin, " ucapnya.

Selain itu, Kiai Jamil menuturkan, agar cepat menyelesaikan hafalan, maka harus membaca Alquran bin-nadhor dan pelan. Paling tidak setiap hari satu jus membaca Alqur'an, lebih dari itu sangat baik, " imbuhnya.

Baca juga: Polsanak : Polresta Mojokerto Menerima Kunjungan dari TK Aisyiyah 3

Kiai Amir menambahkan, doa orang tua sangat berperan penting. Disamping anak menghafal al-quran jangan lupa orang tua harus mendoakan.

"Orang tua harus mendoakan dan memperbanyak baca surah Al-fatihah, " tegasnya.

Baca juga: Padukan Luaran Tridharma, Kampus Ini Laksanakan KKN Berbasis Outcome Based Education (OBE). Yuk simak ceritanya.

Pasalnya, menghafal al-quran membutuhkan keseriusan dan usaha yang sungguh-sungguh.

"Kesungguhan dan keseriusan dalam berupa untuk menghafal al-quran adalah kunci, " pungkasnya.

Baca juga: Lulus Cumlaude, Dr. Nuryanto Jadi Doktor Ilmu Teknik ke 37 Universitas Udayana

Di depan Kiai Umar, ia menjelaskan resep menghafal al-quran dengan cepat. Kiai Jamil pula mengucapkan terima kasih telah di beri tongkat santeki oleh K. Umar Hosnol dari Pulau Kangean.

"Terima kasih telah memberi tongkat santeki pada saya. Semoga barokah, " katanya.

Baca juga: Mengenal Fakultas Psikologi UNAIR, Tiga Besar Terbaik di Indonesia